INGIN MENGETAHUI KONDISI DAN SITUASI KESEHATAN TUBUH ANDA,..BERIKUT CARA CEK KESEHATAN TUBUH ANDA MELALUI KONDISI KAKI,..?!! SIMAK DAN BACA ULASAN DI BAWAH INI,..?!!

Sponsored Links

Kaki adalah alat diagnostik yang mengagumkan untuk dokter, karena kaki dapat menilainya potensi penyakit yang mungkin saja Anda derita.

Namun, Anda tidak perlu jadi seseorang dokter untuk mengerti apa yang disebutkan kaki perihal kesehatan Anda. Anda hanya butuh tahu tanda-tanda peringatan seperti yang di uraikan oleh Lance Silverman, MD dibawah itu. Lance yaitu dokter ahli bedah ortopedi di Minnesota.

Bila sesudah mengecek keadaan kaki, ada keraguan Anda menanggung derita penyakit spesifik, segera konfirmasikan keraguan ini ke dokter.

1. Kulit Kering Terkelupas

Bila kulit di sekitar tumit Anda kering, pecah-pecah, atau mengelupas, mungkin saja itu tandanya ada yang tidak beres dengan kelenjar tiroid Anda. Kelenjar tiroid adalah penghasil hormon tiroid yang yang mengontrol tingkat metabolisme, tekanan darah, perkembangan jaringan, dan manfaat saraf.
Kulit kering dapat juga dikarenakan oleh permasalahan cuaca. Tetapi, bila kulit kering dibarengi dengan gejala kehilangan atau bertambahnya berat tubuh tanpa karena yang pasti, tangan merasa mati rasa, dan penglihatan kabur, baiknya segera buat janji bersua dengan dokter.

2. Ibu jari botak

Normalnya, ibu jari kaki manusia mempunyai sedikit rambut. Rambut di ibu jari kaki pria semakin banyak dan tebal dibanding rambut di ibu jari kaki wanita.

Bila rambut di ibu jari Anda rontok atau bahkan juga menjadi botak sekalipun, itu dapat menjadi tandanya aliran darah tidak lancar. Salah satu penyebab kekurangan darah pada kaki dan jari-jari kaki adalah penyakit arteri perifer atau peripheral artery disease (PAD).
Hati-hati, bila tidak diobati, PAD bisa mengakibatkan serangan jantung atau stroke, atau bahkan juga mengakibatkan kaki harus diamputasi. Karenanya, utama untuk segera berkonsultasi pada dokter.
Anda dapat mencegah penyakit arteri perifer dengan mengaplikasikan gaya hidup sehat seperti berhenti merokok, pola makan seimbang, olahraga dengan teratur, dan mengelola keadaan kesehatan yang lain, seperti hipertensi atau diabetes. Pasalnya, hipertensi dan diabetes bisa menjadi penyebab munculnya penyakit arteri perifer.

3. Kaki mati rasa

Seperti kebotakan pada ibu jari, kaki mati rasa dapat juga dikarenakan oleh aliran darah yang tidak lancar dan adalah salah satu gejala PAD. Anda mungkin saja pernah alami mati rasa di kaki saat duduk dalam satu posisi terlalu lama. Namun, bila mati rasa berlangsung dengan teratur atau waktu Anda sedang aktif bergerak, ini adalah permasalahan yang tidak boleh Anda abaikan.

Kaki mati rasa dapat juga adalah gejala neuropati perifer berkenaan dengan diabetes tipe-2. diabetes menyulitkan aliran darah ke ruang kaki, membuat luka lama atau susah pulih, hingga rawan pada infeksi.
Bila Anda sering mengalami mati rasa di kaki dan luka yang tidak kunjung pulih, mintalah pada dokter mengecek kandungan gula darah Anda untuk mencari peluang ada diabetes type-2.

4. Flek hitam dibawah kuku kaki

Saat jari kaki tertimpa benda berat, biasanya akan muncul flek hitam dibawah kuku. Itu yaitu hal yang normal.
Namun, bila flek atau garis hitam muncul dibawah kuku dan Anda tidak paham apa penyebabnya, Anda harus berprasangka buruk pada peluang kanker kulit melanoma.
Tanda-tanda itu kerap diabaikan mengakibatkan kanker terlambat untuk diatasi. Makin awal Anda memeriksakan diri saat temukan suatu hal yang mencurigakan, makin kemungkinan besar pulih (bila benar dokter menyampaikan ini yaitu melanoma).

Selain itu, flek hitam pada kuku dapat juga dikarenakan oleh infeksi jamur.

5. Nyeri kaki di pagi hari

Nyeri seperti terbakar atau linu yang berlangsung waktu Anda bangun pagi, dapat menunjukkan beberapa potensi permasalahan.
Pertama, mungkin ini gejala rheumatoid arthritis (RA), yang mengakibatkan persendian merasa senut-senut. Anda bisa mengontrol gejala rheumatoid arthritis dengan minum obat dokter dan olahraga yang teratur.
Nyeri kaki di saat pagi dapat juga dikarenakan oleh kram otot, karena tidur dalam posisi yang menekan otot kaki dalam waktu lama. Anda bisa mencegah kram otot kaki dengan lakukan peregangan saat sebelum Anda meninggalkan tempat tidur.
Kram dapat juga dikarenakan oleh kekurangan kalsium, potasium dan magnesium. Perhatikan pola makan Anda dan yakinkan Anda cukup minum air putih setiap hari.

Sponsored Links